Fokus Program Bantu Rakyat, Tidak Ada Euforia Pelantikan Gubernur

Bengkulu, mitrapublik.id – Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Haryadi, mengimbau seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk tidak memasang baliho, spanduk, maupun papan bunga ucapan pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu terpilih, Helmi Hasan dan Mian.

Haryadi menyampaikan bahwa arahan ini diberikan langsung oleh Gubernur Terpilih, Helmi Hasan, yang menegaskan bahwa anggaran yang tersedia di OPD sebaiknya dialokasikan untuk program “Bantu Rakyat” daripada digunakan untuk pemasangan baliho atau papan ucapan selamat.

“Pertama, kami ingin menyampaikan kepada seluruh Kepala OPD di Provinsi Bengkulu dan seluruh jajaran ASN yang ada di Provinsi Bengkulu agar tidak perlu memasang ucapan selamat pelantikan dalam bentuk baliho, spanduk, maupun papan bunga,” ujar Haryadi dalam konfrensi pers, Selasa, 18 Februari 2025.

Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada para Kepala OPD se-Provinsi Bengkulu yang sebelumnya telah diberikan arahan untuk memasang baliho dan papan ucapan pelantikan. 

Namun, setelah berkoordinasi dengan Gubernur Terpilih, kebijakan tersebut dianulir demi mendukung program yang lebih bermanfaat bagi masyarakat.

“Setelah berkomunikasi dengan Bapak Gubernur Terpilih, Bapak Helmi Hasan SE, beliau mengarahkan agar seluruh jajaran OPD tidak perlu memasang ucapan atau baliho pelantikan. Jika memang ada anggaran yang tersedia, sebaiknya digunakan untuk program Bantu Rakyat,” tegasnya.

Lebih lanjut, Haryadi berharap seluruh ASN dan OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu dapat menjalankan arahan ini dengan penuh tanggung jawab. 

Fokus utama pemerintahan yang baru adalah membantu kesejahteraan masyarakat dan memastikan anggaran digunakan seefektif mungkin.

“Kami pikir ini yang perlu kami sampaikan kepada seluruh jajaran ASN, Kepala OPD, dan juga masyarakat. Mari kita bekerja bersama-sama untuk membantu rakyat di Provinsi Bengkulu,” tutupnya.(yl)

Tekan Inflasi Jelang Ramadan, TPID Bengkulu Gelar Pasar Murah

Bengkulu, mitrapublik.id – Tim Pengendalian Inflasi Daerah Provinsi Bengkulu menggelar pasar murah sebagai langkah strategis untuk menekan inflasi dan menjaga daya beli masyarakat menjelang Ramadan dan Idulfitri 1446 Hijriah.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Pelaksana Tugas Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah, di halaman Gedung Dekranasda Bengkulu, Selasa (18/2/2025).

Pasar murah ini menawarkan berbagai komoditas pangan dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan harga pasar.

Bawang merah, yang biasanya dijual dengan harga Rp 45 ribu per kilogram, di pasar murah dijual hanya Rp 30 ribu per kilogram.

Begitu pula dengan daging ayam potong, dari harga pasar sekitar Rp 28 ribu per kilogram, kini hanya Rp 25 ribu per kilogram.

Komoditas lain yang banyak diburu adalah cabai merah, yang di pasar tradisional Kota Bengkulu biasanya dibanderol Rp 40 ribu per kilogram, di pasar murah ini cukup Rp 30 ribu per kilogram.

Minyak goreng juga mengalami penyesuaian harga dengan selisih Rp 500 hingga Rp 2.000 per kemasan, tergantung merek dan isi kemasannya.

Rosjonsyah, menegaskan bahwa program pasar murah ini merupakan langkah strategis dalam pengendalian inflasi, mengingat inflasi Bengkulu saat ini masih berada di atas rata-rata nasional, yakni 1,33% year on year (YoY).

“Tantangan dalam mengendalikan inflasi masih cukup besar. Oleh karena itu, kegiatan seperti ini harus terus dilakukan agar stabilitas makroekonomi Bengkulu tetap terjaga, terutama di tengah proses pemulihan ekonomi,” ujar Rosjonsyah.

Sektor makanan, minuman, tembakau, pakaian dan alas kaki, perumahan, air, listrik, serta bahan bakar menjadi penyumbang utama inflasi di Bengkulu.

Oleh karena itu, pasar murah diharapkan dapat membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau.

Sebagai Ketua TPID Bengkulu, Rosjonsyah juga meminta agar produk yang dijual di pasar murah mengutamakan produk lokal unggulan yang memiliki ciri khas daerah.

Program ini akan dilaksanakan secara merata di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu.

Sejak dibuka, pasar murah ini langsung diserbu pembeli, terutama kalangan ibu rumah tangga.

Mei, salah seorang warga, mengaku datang ke pasar murah setelah mendapat informasi dari temannya.

“Tadi saya diberi tahu teman ada pasar murah, jadi datang ke sini lihat-lihat harga. Memang lebih murah dibanding pasar biasa. Saya sudah beli telur, sekarang mau cari minyak goreng dan bumbu dapur,” kata Mei.

Pasar murah ini melibatkan berbagai instansi, di antaranya Bank Indonesia, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan, Perum Bulog, Biro Perekonomian, Dinas Peternakan, Dinas Sosial, Dinas Pemuda dan Olahraga, Satgas Pangan, Polres Kota Bengkulu, serta Satpol PP Provinsi Bengkulu. (mc)

Ratusan Mahasiswa Unihaz Terlantar di Bandara, Diduga Ditipu Agen Perjalanan

Bengkulu, mitrapublik.id – Ratusan mahasiswa dan dosen Universitas Hazairin (Unihaz) Bengkulu terjebak dan terlantar di bandara, diduga akibat penipuan oleh agen perjalanan CV Lautan Biru Nusantara Group. 

Kejadian ini bermula setelah rombongan yang terdiri dari 80 mahasiswa dan 20 dosen pendamping melakukan pelunasan biaya perjalanan untuk Praktik Lapangan yang dijadwalkan pada 17 hingga 22 Februari 2025 dengan tujuan Jakarta, Yogyakarta, dan Malang.

Setelah membayar biaya perjalanan, rombongan Unihaz berangkat menuju bandara, namun mereka tak kunjung diberangkatkan. 

Hingga pukul 12.00, belum ada kepastian mengenai jadwal keberangkatan, dan rombongan pun terjebak di bandara tanpa solusi.

Salah seorang mahasiswa yang terlantar mengungkapkan keluhannya, “Kami sudah menunggu dari pagi, bahkan ada yang datang sejak subuh. Dikatakan tiket sudah siap, tapi ternyata belum ada. Akhirnya, kami semua terlantar di sini,” ujarnya singkat.

Pihak agen perjalanan, CV Lautan Biru Nusantara Group, tidak memberikan penjelasan yang memadai saat dikonfirmasi. 

“Untuk masalah itu, langsung koordinasi dengan pihak lapangan,” kata seorang staf agen tersebut, sebelum menutup telepon.

Marlina, selaku ketua panitia, merasa tertipu oleh agen perjalanan. 

Ia menjelaskan bahwa pihak travel menjanjikan pemberangkatan pada pukul 08.00 pagi, namun hingga siang hari tidak ada kejelasan. 

“Pihak travel belum memberikan jawaban atau tanggung jawab terkait keterlambatan ini,” kata Marlina saat diwawancarai.

Lebih lanjut, Marlina menyebutkan bahwa informasi yang diterima dari pihak bandara menyatakan bahwa agen perjalanan belum melakukan pemesanan tiket untuk keberangkatan. 

“Pihak bandara menginformasikan bahwa tiket belum dipesan oleh pihak travel,” ujarnya.

Hingga kini, pihak bandara belum memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai situasi ini, dan para mahasiswa serta dosen masih menunggu kejelasan terkait keberangkatan mereka. (**)

Dikbud Provinsi Bengkulu Bakal verifikasi Ulang Data Calon Siswa

Bengkulu – Mitrapublik.id – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Bengkulu bakal melakukan verifikasi ulang data calon siswa SMA. Hal ini guna menindaklanjuti aduan sejumlah orang tua, yang mengaku anaknya belum mendapatkan sekolah pasca pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA/SMK.

“Yang kita bahas saat hearing dengan dewan tadi, terdapat beberapa calon siswa yang memang ada di zonasi tapi belum terakomodir di sekolah dalam zonasi itu. Solusinya, kami akan mendata ulang dengan kepala sekolah yang jadi tujuan siswa, ” kata Kadis Dikbud Provinsi Bengkulu, Saidirman, SE, M.Si usai hearing dengan Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Senin (10/7/2023).

Ia menjelaskan dalam hearing bersama Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu itu, salah satu poin yang kita bahas persoalan calon siswa yang belum terakomodir pada sekolah sesuai dengan zonasinya. Sehingga langkah pertama yang akan dilakukan adalah melakukan pemanggilan terhadap sekolah-sekolah untuk mencari solusi terbaik. 

Hal ini sebagai, upaya yang paling memungkinan untuk menindak-lanjuti persoalan jalur zonasi, yakni dengan melakukan verifikasi data ulang calon siswa dengan sekolah yang dituju. 

“Setelah verifikasi dilakukan, barulah kita melakukan rapat dengan sekolah. Jadi nantinya calon siswa bisa terakomodir sesuai dengan zonasinya,” papar Saidirman.

Hal ini sesuai dengan arahan Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, lanjutnya, yakni dengan verifikasi tidak hanya dilakukan pada PPDB jalur zonasi. Akan tetapi di 3 jalur PPDB lainnya meliputi jalur prestasi, afirmasi dan perpindahan orang tua. Dengan langkah-langkah diharapkan dapat mengakomodir calon siswa agar tetap bisa sekolah pada sekolah sesuai zonasi.

 “Dalam verifikasi nanti, seperti prestasi maka piagamnya kita cek lagi. Begitu juga dengan afirmasi dan perpindahan orang tua. Tentunya dengan upaya ini kita berharap dapat meredam kegaduhan proses PPDB di tengah-tengah masyarakat,” tutup Saidirman.

LDII Provinsi Bengkulu Potong Hewan Qurban Sebanyak 314 Ekor

Bengkulu, Mitrapublik.id – Lembaga Dakwah Islam Indonesia ( LDII ) adalah Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Islam yang independen, resmi dan legal yang mengikuti ketentuan UU No.17 tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan, memiliki AD/ART, serta memiliki Program Kerja dan Pengurus mulai dari tingkat Pusat sampai dengan tingkat Desa  yang bergerak dalam bidang Dakwah Islam yang berpedoman pada Al-Quran dan Al-Hadist  .LDII  merupakan bagian dari komponen Bangsa Indonesia yang berada dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. LDII selalu siap bersama-sama pemerintah melaksanakan pembangunan dan menjaga keutuhan NKRI.

Pada Kesempatan hari raya Idul Adha 1444 H/ 2023  ini , Selaku Ketua DPW LDII Provinsi Bengkulu ada beberapa pesan moral yang dapat saya sampaikan:

  1. Kita patut bersyukur kepada Allah SWT, karena kita telah dapat melaksanakan sholat idul ahda dan insya Allah sebentar lagi dilanjutkan dengan menyembelih hewan qurban. Dengan menyembelih hewan qurban berarti kita telah berbuat sesuatu yang mendekatkan diri kita kepada ridho Allah dan rahmat ampunannya. Dengan mengorbankan harta yang kita pergunakan untuk membeli kambing, sapi ataupun domba, kita telah berbuat sesuatu yang di ridhoi Allah, yang kemudian hewan itu kita sembelih, dan dagingnya selain kita makan, sebagian juga kita bagikan kepada fuqoro’ dan masakin. Semuanya itu kita yakini sebagai bentuk aktualisasi keimanan kita kepada Allah SWT, sehingga kita bisa menatap masa kini dan masa depan yang lebih baik.
  2. Kepada seluruh umat Islam dan warga LDII pada khususnya untuk lebih memamahi dan mengamalkan Islam secara kaffah berdasarkan Al-Quran dan Sunah Rasul (Al-Hadist) untuk mencari pengampunan dan keridhoan Allah SWT, sehingga kita barokah dunia dan akherat.
  3. Umat Islam dihimbau untuk tidak terprovokasi oleh siapapun dan dari pihak manapun untuk berbuat negatif yang bertentangan dengan Al-Quran, Al-Hadist dan Pancasila serta UUD 1945, jangan menjadikan agama sebagai alat untuk menghalalkan cara dan jangan berbuat anarkhis bahkan faham agama yang sempit, radikalisme bahkan terorisme yang bertentangan dengan ajaran Agama Islam yang rahmatan Lil Alamin, yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga maupun masyarakat dan negara. 
    Marilah kita ciptakan suasana yang kondusif, wujudkan Islam yang ramah, Islam yang Saleh, Islam yang penuh kepedulian terhadap sesama maupun lingkungan alam, Islam yang santun dan sejuk, Islam yang menjunjung tinggi kemaslahatan umat, Islam yang menjaga pola hidup sehat, Islam yang menjunjung tinggi kasih sayang, apalagi negara kita sedang melaksanakan  pembangunan disegala bidang, antara lain peningkatan sumber daya manusia melalui sektor pendidikan, kesehatan, pertanian, pembangunan infrastruktur, dan penegakan supremasi hukum dll.

Makna Idul Adha: Allah SWT menguji keimanan dan ketakwaan nabi Ibrahim dengan perintah Allah untuk mengorbankan putranya Ismail. Nabi Ibrahim dan Putranya Ismail dengan tulus dan Ikhlas menerima perintah tersebut sebagai benytuk ketaatan kepada Allah SWT. Namun Ketika nabi Ibrahim Bersiap untuk melaksanakan perintah tersebut, Allah menggantikan Ismail dengan seekor domba yang diturunkan-Nya sebagai pengorbanan yang diterima.
Adapun pelaksanaan sholat Idul Adha 1444 H/ 2023 dilaksanakan di Masjid- Masjid LDII di DPW, Kabupaten/Kota, Pimpinan Cabang/ PC, Pimpinan Anak Cabang/ PAC se Provinsi Bengkulu, pelaksaan Sholatnya Jam 07.00 secara serentak. Jadi makna Idul Adha bagi kita sebagai orang yang beriman adalah mengajarkan umat mujslim tentang pengorbanan, keikhlasan dan taqwa kepada Allah SWT.

Jumlah Hewan Qurban LDII tahun ini  Se Provinsi Bengkulu sebanyak 314 Ekor, dengan rincian Sapi  : 192 Ekor, Kambing : 122 ekor.
Adapun Kupon Hewan Qurban yang di tebar/ diberikan ke Masyarakat tahun ini sebanyak 15.000 kupon tersebar di seluruh wilayah Provinsi Bengkulu.

Meri Sasdi Jantan, M.Pd yang didampingi sekretarisnya, Erik Rahman Hidayat, S.kep, menegaskan peningkatan jumlah korban yang disalurkan dari tahun ke tahun menjadi salah satu alasan kemandirian warga LDII.
“Bisa juga diartikan bahwa metode dakwah yang dikembangkan LDII semakin luas dan diterima masyarakat,” ujarnya.
“LDII adalah Ormas dan bukan aliran seperti yang diduga banyak orang. LDII akan terus memberikan manfaat bagi masyarakat provinsi Bengkulu khususnya Indonesia pada umumnya. Untuk itu, sebagai wujud syukur kepada Allah, pada Idul Adha 1444 H ini kami bagikan kepada masyarakat melalui mekanisme kemasyarakatan yang berbeda dengan pembagian hewan kurban pada umumnya,” ujar Ketua Umum DPW LDII Provinsi Bengkulu,
Hal itu terlihat saat jumpa pers sekaligus ajang silaturahmi yang dihadiri puluhan awak media online, cetak, radio, televisi lokal dan LSM, di halaman Masjid LDII kelurahan Kebun Tebeng, Kota Bengkulu. Menanggapi pertanyaan media tentang peningkatan hewan qurban , Meri Sasdi mengatakan, ini merupakan kontribusi dari anggota LDII, Swasta dan Pemerintah (skala kecil), lanjutnya yang juga Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Bengkulu yang berhasil membangun infrastruktur dan digitalisasi di DPK. ormas di Provinsi Bengkulu, LDII kedepannya akan terus bersinergi dengan berbagai pihak baik Pemerintah, swasta dan media yang ada Provinsi Bengkulu.

Langgar Ketentuan Zonasi, Kepsek dan Komite Dapat Dihentikan dari Jabatan

Bengkulu – Mitrapublik.id – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu telah menurunkan surat keputusan (SK) tentang petunjuk teknis penerimaan peserta didik baru (PPDB) bagi sekolah menengah atas (SMA) tahun pelajaran 2023/2024.

Dalam SK tentang PPDB, itu Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu tidak hanya menjabarkan tentang ketentuan zonasi yang harus menjadi perhatian serius bagi seluruh SMA di Provinsi Bengkulu dalam melaksanakan PPDB.

Tetapi Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu, juga menerangkan tentang sanksi tegas yang akan diterima oleh setiap sekolah yang sengaja melanggar ketentuan zonasi. Ada pun, sanksi tegas yang akan diberlakukan kepada sekolah yang melanggar ketentuan zonasi diantaranya.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu akan memberi sanksi kepada Kepsek, guru dan tenaga didik sekolah berupa teguran tertulis, penundaan atau pengurangan hak, pembebasan tugas serta pemberhentian sementara atau tetap dari jabatan.

Selanjutnya, pemberian sanksi juga berlaku bagi Komite sekolah atau pihak lain yang melanggar ketentuan dalam petunjuk teknis. Berikutnya, pemberian sanksi sebagai mana dimaksud diatas selain sanksi administratif juga dapat diberlakukan sanksi Pidana sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

Terakhir, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu memberikan sanksi berupa pengabungan atau penutupan kepada sekolah yang tidak memenuhi ketentuan jumlah peserta didik dalam satu rombongan belajar. 

Kepada mitrapublik.id, Kepsek SMAN 16 BU, I Ketut Pasek, M.Pd, membenarkan adanya surat keputusan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu yang mengatur tentang PPDB tahun pelajaran 2023/2024 berikut sanksi tegas yang akan diberlakukan kepada sekolah-sekolah SMA di Provinsi Bengkulu yang melanggar ketentuan zonasi.

Tentu Ketut, mengapresiasi langkah tegas yang ditempuh oleh dinas pendidikan dalam rangka mengoptimalkan pelaksanaan PPDB di tingkat SMA ini. Ketut berharap, aturan tekhnis tentang PPDB yang sudah dikeluarkan oleh dinas terkait ini dapat dipatuhi oleh seluruh sekolah.

“Sistem zonasi ini sudah kita laksanakan dari beberapa tahun terakhir. Hanya saja dalam pelaksanaannya, tidak dibarengi dengan sanksi tegas. Sehingga dalam pelaksanaannya, sistem zonasi ini masih kerap dilanggar oleh beberapa sekolah. Dengan munculnya ketentuan baru dan sanksi tegas yang diatur dalam SK dinas terkait di tahun pelajaran 2024/2024, ini kita berharap sistem zonasi bisa berlangsung sesuai dengan yang kita harapkan,” ungkap Ketut.

Lebih jauh, Ketut, pun akan berusaha bersama-sama serius dalam mengawal ketentuan sistem zonasi ini. Pihaknya pun, tak akan segan untuk menindak lanjuti sekolah-sekolah yang terbukti nekat melanggar ketentuan zonasi yang sudah ditentukan.

“Sanksi tegas yang bisa diberlakukan diantaranya pemberhentian jabatan kepada Kepsek sampai Komite,” demikian Ketut.

Ketua DPW LDII Provinsi Bengkulu sembelih 309 Ekor Hewan Kurban

Mitrapublik.id – Dewan Pimpinan Wilayah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPW LDII) Provinsi Bengkulu, untuk jumlah hewan yang telah dikurbankan di wilayah Provinsi Bengkulu sendiri sebanyak 309 ekor pada tahun 2022. Dimana setiap tahun jumlah kurban mengalami kenaikan.

Dikatakan Ketua DPW LDII H. Meri Sasdi, M. Pd bahwa pada tahun 2021 sebanyak 174 ekor sapi dan di tahun 2022 sebanyak 191 ekor sapi.

Sedangkan untuk rinciannya sebanyak 191 ekor sapi, 3 ekor kerbau dan 115 ekor kambing pada tahun 2022.

“Alhamdulillah Idul Adha 1443 kali ini jumlah warga yang berkurban meningkat, artinya antusias berkurban masyarakat masih tinggi meskipun beberapa tahun belakang dilanda Pandemi Covid-19,” ujar Meri kepada Mitrapublik.id, Minggu (10/7).

” Kurban ini akan kita distribusi sesuai aturan petunjuknya, kaum duafa yang berhak menerimanya begitu juga yang berkurban juga mempuyai hak,” jelasnya.

Di Kota Bengkulu penyembelihan dipusatkan di kantor DPW LDDI Provinsi Bengkulu di Jl.Merapi XII. No.13 Kebun Tebeng.

Kadispora Lepas Kontingen Bengkulu Ke Ajang FORNAS IV Palembang

Mitrapublik.id – Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Bengkulu Atisar Sulaiman melepas kontingen Bengkulu ke ajang Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (FORNAS) VI di Sumatera Selatan dari Balai Raya Semarak Bengkulu pada Rabu 29/06/2022.

Sebanyak 267 orang yang akan diberangkatkan dari Bengkulu dan akan mengikuti berbagai Cabang Olahraga (Cabor) pada FORNAS VI Palembang 2022.

Kadispora Bengkulu Atisar Sulaiman mewakili Gubernur Bengkulu berpesan agar seluruh peserta dapat menjaga kesehatan selama perhelatan FORNAS VI di Palembang tersebut.

“Sesuai pesan dari bapak Gubernur Rohidin agar seluruh peserta dapat menjaga kesehatan dan tetap semangat serta kompak,” kata Atisar Sulaiman menyampaikan pesan Gubernur Bengkulu.

Bukan hanya itu, Gubernur Rohidin juga berpesan agar semua peserta dapat menjaga nama baik Bengkulu.

“Prestasi tetap harus jadi target seluruh atlet, namun lebih daripada itu menjaga nama baik Bengkulu itu lebih utama. Komitmen jaga sportivitas di lapangan,” tegas pesan Gubernur Rohidin yang disampaikan oleh Atisar Sulaiman.

Perhelatan FORNAS VI ini sendiri akan berlangsung mulai dari tanggal  1 s/d 7 Juli 2022 dan akan dibuka langsung oleh Presiden Jokowi.

Untuk diketahui bahwa gelaran FORNAS VI Palembang ini akan memperlombakan sebanyak 56 Cabor. Terbilang sebagai even terbesar sepanjang FORNAS bergulir selama ini. Ada peningkatan signifikan bila dibandingkan dengan even FORNAS sebelumnya yang digelar di Kalimantan Timur, hanya mempertandingkan 37 Cabor. Di mana salah satu Cabor mulai dari olahraga tradisional, permainan dan olahraga modern yang bersifat massal, seperti tarik tambang, bidar dan lainnya.(**) 

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.